Search

Mendagri Imbau Kampanye Pemilu di Palu dan Donggala ...

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengimbau penyelenggara Pemilu 2019 menghentikan sementara proses kampanye Pileg dan Pilpres 2019 di daerah yang terdampak gempa bumi dan tsunami di Sulawesi Tengah.

"Saya imbau KPU, untuk tanggap darurat, kampanye untuk sementara disetop dulu ya, supaya bisa konsentrasi dulu membantu masyarakat yang sedang tertimpa musibah," ujar Tjahjo saat dijumpai di Kompleks Istana Presiden, Jakarta, Senin (1/10/2018).

Demikian pula dengan kerja Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) juga dapat berhenti untuk sementara sambil menunggu proses tanggap darurat bencana terlewati.

Menurut Tjahjo, berdasarkan peraturan perundangan, tahap-tahapan pemilihan umum dapat dihentikan sementara apabila daerah tempat pemilu tersebut berlangsung tak memenuhi syarat. Salah satu faktor yang bisa menghentikan tahapan pemilu adalah bencana alam.

Baca juga: Ribuan Warga Ingin Keluar Palu, Hercules Diprioritaskan untuk Orang Sakit

"Pileg dan Pilpres itu bisa ditunda untuk sementara sepanjang daerahnya misalnya bencana ya. Baik di tingkat TPS, kecamatan, desa maupun kota dan kabupaten," ujar Tjahjo.

Diketahui, sebanyak 14 Pilkada pada 2018 mengalami penundaan. Hal itu oleh berbagai faktor, mulai dari aspek keamanan hingga bencana alam.

"Daerah yang mengalami penundaan pemungutan suara baik seluruh daerah pemilihan maupun sebagian, terjadi di 14 daerah," ujar Komisioner KPU Wahyu Setiawan di dalam jumpa pers di Kantor KPU, Jakarta, Jumat (29/6/2018).

Kompas TV Di Mamuju Utara sendiri terjadi gempa bumi dan warga Mamuju Utara memerlukan bantuan.

Let's block ads! (Why?)

Baca Lagi Aje https://nasional.kompas.com/read/2018/10/01/16004941/mendagri-imbau-kampanye-pemilu-di-palu-dan-donggala-dihentikan-sementara

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Mendagri Imbau Kampanye Pemilu di Palu dan Donggala ..."

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.