Keputusan ini diambil setelah parlemen menggelar pemungutan suara dengan hasil 102-3.
Koalisi pemerintahan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu sendiri sudah setuju untuk menggelar pemilu lebih cepat, Senin (24/12).
Saat ini, koalisi Netanyahu kehilangan satu kursi setelah Menteri Pertahanan Israel, Avigdor Lieberman, mengundurkan diri karena keputusan gencatan senjata kontroversial di jalur Gaza.
Di tengah kemelut ini, sejumlah analis memperkirakan Netanyahu sebenarnya ingin keputusan mengenai waktu pemilu diambil setelah Jaksa Agung mengumumkan putusan terkait dakwaan korupsi atas sang perdana menteri.
Di lokasi tempat permukiman Yahudi di Tepi Barat, Netanyahu berupaya menarik perhatian para pemimpin setempat.
"Kita akan melihat upaya sayap kiri menyingkirkan kekuasaan kita dengan bantuan media dan lainnya. Mereka tak akan berhasil karena jika berhasil, akan sangat berbahaya bagi gerakan pendudukan," katanya seperti dikutip AFP. (has)
Baca Lagi Aje https://www.cnnindonesia.com/internasional/20181227065050-120-356635/parlemen-dibubarkan-israel-percepat-pemiluBagikan Berita Ini
0 Response to "Parlemen Dibubarkan, Israel Percepat Pemilu Internasional • 33 menit yang lalu - CNN Indonesia"
Posting Komentar