Search

Bawaslu Temukan Gudang Logistik Pemilu di Bekasi Bocor - KOMPAS.com

BEKASI, KOMPAS.com - Koordinator Divisi Pengawasan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Jawa Barat Zaki Hilmi mengatakan, pihaknya menemukan kebocoran pada atap gudang logistik Pemilu 2019 di Jalan Karang Satria, Kelurahan Duren Jaya, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi.

Zaki mengatakan, kebocoran atap gudang logistik pemilu ditemukan pihaknya saat sidak ke gudang logistik tersebut untuk mengecek kondisi logistik pemilu yang disimpan disana.

"Penyimpanan lokasi gudang terdapat kebocoran, maka kami minta agar KPU Kota Bekasi memperbaiki kebocoran gudang," kata Zaki saat ditemui setelah sidak di Gudang Logistik Pemilu di Kota Bekasi, Kamis (31/1/2019).

Baca juga: KPU Minta Masyarakat Waspadai Tabloid yang Hanya Muncul Jelang Pemilu

Zaki mengatakan, kebocoran pada atap gudang logistik itu harus segera diperbaiki.

Sebab, jika belum diperbaiki, saat hujan deras air bisa masuk ke dalam gudang dan merusak logistik pemilu seperti surat suara, pulpen, stiker logo KPU, dan gabus.

"Ini sangat penting agar logistik pemilu tidak rusak akibat bocor selama musim hujan. Meskipun gudangnya baik, tetapi kalau bocor juga bisa dikategorikan kurang baik, tinggal ditutup atau ditambal yang bocor," ujar Zaki.

Baca juga: KPU, Bawaslu, dan Kominfo Kerja Sama Tangkal Hoaks Pemilu

Adapun sidak ke gudang logistik Pemilu itu dilakukan Bawaslu untuk memastikan bahwa seluruh logistik pemilu lengkap dan terpenuhi sebelum pemungutan suara berlangsung pada 17 April 2019.

"Pengawasan ini untuk memastikan bahwa seluruh logistik Pemilu 2019 itu adalah tepat jumlah, kemudian tepat kualitasnya dan juga dipastikan tidak ada kekurangan besok pada pemilu 2019," tutur Zaki.


Let's block ads! (Why?)

Baca Lagi Aje https://megapolitan.kompas.com/read/2019/01/31/18595181/bawaslu-temukan-gudang-logistik-pemilu-di-bekasi-bocor

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Bawaslu Temukan Gudang Logistik Pemilu di Bekasi Bocor - KOMPAS.com"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.