JAKARTA, KOMPAS.com - Komisioner Komisi Pemilihan Umum ( KPU) Pramono Ubaid tidak ingin laporan terhadap dirinya oleh Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Andi Arief mengganggu persiapan pemilu 2019.
Pramono memilih fokus mengurus pemilu yang tinggal tiga bulan lagi.
"Saya pribadi akan terus bekerja, fokus pada persiapan tahapan pemilu," ujar Pramono di kompleks parlemen, Rabu (9/1/2019).
Pramono mengatakan, dirinya bertanggung jawab atas persoalan logistik dalam pemilu. Untuk itu, dia ingin fokus menjalani kewajibannya sebagai komisioner KPU.
Baca juga: Komisioner KPU Dilaporkan Melanggar Kode Etik Terkait Kicauan Andi Arief
Meski demikian, Pramono mengaku tetap akan mengikuti proses hukum yang berlaku.
"Nanti kita lihat saja, kita ikuti prosesnya," ujar dia.
Pramono dilaporkan ke Bareskrim Polri karena tuduhan pencemaran nama baik melalui media elektronik.
Kuasa hukum Andi Arief, Haida Quartina mengatakan tak sepatutnya Pramono menyebut kicauan Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat Andi Arief tentang hoaks surat yang suara tercoblos sudah direncanakan.
Baca juga: Andi Arief Laporkan Komisioner KPU Pramono Ubaid Tanthowi dan PSI ke Polisi
“Sebagai salah satu lembaga tertinggi di negara Republik Indonesia bahwa twitannya pak Andi sudah didesain supaya dia tidak dianggap penyebar hoaks, sementara pak Andi menindaklanjuti berita yang sudah diterima beliau. Jadi kalau ini dibiarkan menjadi bola liar yang kita kwatirkan menuju pesta demokrasi,” ujar Haida.
Selain Pramono, Hilda juga melaporkan pengurus PSI karena tuduhan yang sama.
Wakil Sekjen Partai Demokrat, Andi Arief melaporkan sejumlah nama yang dinilai telah menuduh dirinya menyebarkan berita hoaks terkait 7 kontainer surat suara tercoblos. Pelaporan ini diwakili oleh tim kuasa hukum Andi Arief. Lima nama dilaporkan Andi Arief ke Bareskrim Siber Mabes Polri. Kelima nama tersebut antara lain Ali Mochtar Ngabalin, Irfan Pulungan, Arya Sinulingga, Guntur Romli dan Hasto Kristiyanto. Lima nama dari kubu petahana ini dilaporkan ke Bareskrim Siber Mabes Polri karena Wasekjen Partai Demokrat ini merasa nama baiknya dicemarkan. Hal ini dinyatakan oleh Kuasa Hukum Andi Arief, Hafisullah Amin Nasution.
Baca Lagi Aje https://nasional.kompas.com/read/2019/01/10/07172041/dilaporkan-andi-arief-komisioner-kpu-pilih-fokus-siapkan-pemilu
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Dilaporkan Andi Arief, Komisioner KPU Pilih Fokus Siapkan Pemilu - KOMPAS.com"
Posting Komentar