Diklaim Berhasil Amankan Pemilu, Pj Bupati Bogor Bakal Perkuat Lagi Peran Satpol-PP di Pilkada Nanti - Radar Bogor - Jawa Pos

RADAR BOGOR - Pj Bupati Bogor, Asmawa Tosepu memimpin pelaksanaan upacara memperingati HUT ke-74 Satpol PP dan HUT ke-62 Satlinmas tingkat Kabupaten Bogor.

Dalam sambutannya, ia menyebut peran Satpol PP dan Satlinmas sangat penting dan strategis. Utamanya dalam hal keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat.

"Kami akan memperkuat peran Satpol PP dan Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) demi sukseskan Pilkada di Kabupaten Bogor," katanya saat upacara HUT ke-74 Satpol PP dan HUT ke-62 Satlinmas, di Lapangan Tegar Beriman, Cibinong, Rabu (22/5/2024).

Baca Juga: Catat! Jadwal Operasional BCA Selama Libur dan Cuti Bersama Waisak 2024

Ia mengatakan, tak lama lagi Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur serta Bupati dan Wakil Bupati di Kabupaten Bogorakan digelar sehingga peran Satpol PP dan Satlinmas kembali dibutuhkan.

"Pengalaman terbaik sudah dibuktikan pada saat Pemilu kemarin, sekarang kita perkuat kembali, jika ada kekurangan kita perbaiki demi mensukseskan pesta demokrasi yang akan datang,” jelasnya

Salah satu upaya yang dilakukan untuk menguatkan peran Satpol-PP yaitu dengan membuka formasi (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk Satpol PP.

Baca Juga: Warung Kelontongan di Bogor Ini Dibobol Maling, Empat Karung Rokok Raib

Lalu untuk para Linmas akan diberikan dukungan dan dijaga semangatnya. Hal ini karena peran keduanya sangatlah strategis.

“Terbukti pada saat pelaksanaan Pemilu kemarin, Satpol PP dan Satlinmas sangat berperan mensukseskan pelaksanaan pesta demokrasi tersebut, bukan hanya pada pengamanan namun juga membantu distribusi logistik Pemilu berjalan dengan lancar,” katanya.

Adapun di lokasi yang sama dimusnahkan kurang lebih 1.500 botol minuman keras, serta obat berjenis tramadol dan eximer yang disalahgunakan.

Baca Juga: Gelar Project P5, Siswa Siswi SMAN 1 Cibinong Bogor Tampilkan Fashion Show Daur Ulang Plastik

Asmawa menyebut pemberantasan miras tak hanya sebatas penindakan namun juga harus ada edukasi kepada masyarakat. Masyarakat harus diberikan juga edukasi terkait miras dilarang peredarannya.

“Ketika sudah kita edukasi, jika masih ditemukan di lapangan maka tindakan selanjutnya adalah penindakan,” katanya. (rp)

Adblock test (Why?)

Baca Lagi Aje https://news.google.com/rss/articles/CBMikwFodHRwczovL3JhZGFyYm9nb3IuamF3YXBvcy5jb20vYm9nb3IvMjQ3NDY3OTI3NC9kaWtsYWltLWJlcmhhc2lsLWFtYW5rYW4tcGVtaWx1LXBqLWJ1cGF0aS1ib2dvci1iYWthbC1wZXJrdWF0LWxhZ2ktcGVyYW4tc2F0cG9sLXBwLWRpLXBpbGthZGEtbmFudGnSAZcBaHR0cHM6Ly9yYWRhcmJvZ29yLmphd2Fwb3MuY29tL2JvZ29yL2FtcC8yNDc0Njc5Mjc0L2Rpa2xhaW0tYmVyaGFzaWwtYW1hbmthbi1wZW1pbHUtcGotYnVwYXRpLWJvZ29yLWJha2FsLXBlcmt1YXQtbGFnaS1wZXJhbi1zYXRwb2wtcHAtZGktcGlsa2FkYS1uYW50aQ?oc=5

Bagikan Berita Ini