Menkopolhukam yang juga Cawapres nomor urut 3, Mahfud Md memberi Kuliah Umum tentang Bela Negara di kampus Universitas Bung Hatta (UBH) Padang, hari ini. Dalam kuliahnya, Mahfud menyebut pemilu tidak dimaksudkan untuk mengeliminasi musuh, melainkan ajang untuk memilih pemimpin.
"Ingat betul-betul bahwa pemilu untuk memilih pemimpin, bukan untuk mengeliminasi musuh," kata Mahfud memulai kuliahnya di hadapan civitas akademika UBH, Senin (18/12/2023).
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu menyebut, jika prinsip itu benar-benar diimplementasikan, maka tidak akan ada persoalan, karena setelah Pemilu semuanya bersatu kembali, yang menang merangkul yang kalah atau sebaliknya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jika hal itu diimplementasikan dengan baik, maka yang menang seyogianya merangkul yang kalah dan sebaliknya. Dengan demikian, rasa persatuan bangsa dapat terwujud tanpa adanya perpecahan antar anak bangsa meskipun berbeda pilihan politik saat pesta demokrasi lima tahunan berlangsung," katanya.
Ia mengajak seluruh anak bangsa, terutama mahasiswa yang sudah punya hak pilih, untuk menggunakannya di Pemilu. Sebab, hal itu merupakan bagian dari bentuk tanggung jawab warga negara kepada bangsa.
"Hal itu sebagai bentuk warga negara yang mempunyai tanggungan dalam membangun masa depan bangsa, dan tentunya masa depan saudara sendiri," kata dia mengingatkan.
Mahfud melakukan serangkaian safari politik selama dua hari di Padang. Selain memberikan kuliah umun di UBH, Mahfud juga akan tampil di Universitas Andalas dalam bedah visi misi dan adu gagasan bersama BEM Unand.
Simak Video "Mahfud Terima Aspirasi Anak Muda: Perlu Lapangan Kerja-Kesehatan Mental"
[Gambas:Video 20detik]
(nkm/nkm)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Mahfud Md: Pemilu Bukan untuk Mengeliminasi Musuh - detikSumut"
Posting Komentar