Search

Warning Pasangan Faridil Murad - Masnur Anwar, Bawaslu Bulungan: Jangan Goda Penyelenggara Pemilu - Tribun Kaltim

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG SELOR - Pimpinan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara (Kaltara), Syaifudin, mengingatkan bakal calon bupati Bulungan jalur perseorangan, bersama liaison officer (LO)-nya, agar tidak menggoda penyelenggara pemilu.

Peringatan itu disampaikan Syaifudin, di tengah pelaksanaan verifikasi faktual bukti dukungan hasil perbaikan, milik balon perseorangan.

Bukti dukungan yang diverifikasi faktual, milik pasangan Faridil Murad-Masnur Anwar.

Sesuai PKPU Nomor 5 Tahun 2020, tahapan verifikasi faktual dilaksanakan 8 hingga 16 Agustus 2020.

Klaim Santunan Kematian Bisa Dibayarkan BPJS Ketenagakerjaan Melalui Bank

623 Aparatur Kampung Terdaftar BPJS Ketenagakerjaan, Petinggi Long Pahangai: Makasih Pak Bupati

Namun masa verifikasi faktual hanya dilaksanakan selama tujuh hari.

Terhitung sejak bukti dukungan hasil perbaikan diterima oleh panitia pemungutan suara (PPS), di setiap desa dan kelurahan.

"Kami me-warning jangan menggoda penyelenggara kita di bawah. Misalnya mau main mata, dengan melaksanakan verifikasi faktual tanpa kehadiran pendukung. Kami sudah sampaikan kepada pengawas pemilu di semua tingkatan, hingga ke tingkat desa, agar selalu mengawasi setiap proses verifikasi faktual," kata Syaifudin, kepada TribunKaltim.co, Minggu (9/8/2020).

Syaifudin menambahkan, warning atau peringatan disampaikan, karena masa verifikasi faktual hasil perbaikan, dianggap potensial terjadi pelanggaran pemilu.

Bisa saja, kata dia, balon perseorangan atau LO ingin mudahnya saja.

Salah satu cara yang mungkin ditempuh, yakni bisa saja mengatur penyelenggara pemilu yang berada di lapangan.

Let's block ads! (Why?)

Baca Lagi Aje https://kaltim.tribunnews.com/2020/08/09/warning-pasangan-faridil-murad-masnur-anwar-bawaslu-bulungan-jangan-goda-penyelenggara-pemilu

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Warning Pasangan Faridil Murad - Masnur Anwar, Bawaslu Bulungan: Jangan Goda Penyelenggara Pemilu - Tribun Kaltim"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.