Liputan6.com, Jakarta - Direktur Proliga, Hanny S.Surkatty menjelaskan kompetisi bola boli Proliga akan dimulai lebih awal yakni pada 7 Desember 2018 hingga 3 Maret 2019. Hal ini disebabkan karena adanya Pemilihan Umum (Pemilu) serentak tahun depan.
Hal ini disampaikan Hanny dalam pertemuan dengan klub calon peserta Proliga 2019 di Jakarta, Rabu (18/7/2018). "Kami tidak bisa menghindari Pemilu 2019. Makanya kita mulai lebih awal," tutur Hanny.
Peserta Proliga 2019 untuk sementara terdiri dari lima putra yakni Surabaya Bhayangkara Samator, Palembang Bank SumselBabel, Jakarta Pertamina Energi, Jakarta BNI Taplus, dan Jakarta Garuda. Sedangkan untuk putri diikuti enam tim Jakarta Pertamina Energi, Jakarta Bank bjb Pakuan, Jakarta Elektrik PLN, Jakarta Popsivo Polwan, Gresik Petrokimia, dan Jakarta BNI Taplus.
Pelaksanaan final four putaran pertama dijadwalkan berlangsung di GOR Sritex Arena Solo pada 15-17 Februari 2019. Sedangkan final putaran kedua di GOR Ken Arok Malang, 22-24 Februari 2019, serta final di GOR Among Rogo Yogyakarta, 3 Maret 2019.
"Ada wacana, final akan dilaksanakan dua hari, yakni pelaksanaan final putra dan putri dipisah. Misalnya final putri dilaksanakan Hari Sabtu dan putra hari Minggu," kata Hanny yang juga Ketua V, Bidang Kompetisi dan Pertandingan PP. PBVSI.
"Sebelum final ada pertandingan perebutan tempat ketiga dan keempat. Misalnya sebelum final putri ada perebutan tempat ketiga dan keempat putri," katanya menambahkan.
Baca Lagi Aje https://www.liputan6.com/bola/read/3592859/antisipasi-pemilu-start-proliga-2019-dimajukanBagikan Berita Ini
0 Response to "Antisipasi Pemilu, Start Proliga 2019 Dimajukan"
Posting Komentar