Search

Cara Pemerintah Tingkatkan Partisipasi Pemilih Pemula pada ...

JAKARTA, KOMPAS.com- Kasubdit Fasilitasi Lembaga Pemerintahan dan Perwakilan Kementerian Dalam Negeri Dedi Taryadi mengungkapkan, penyebarluasan informasi terkait Pemilu saat ini difokuskan pada generasi muda yang nantinya menjadi pemilih pemula.

Dedi mengakui perlu cara khusus dalam sosialisasi pelaksanaan pemilihan kepada pemilih pemula.

"Sosialisasi ini tidak serta merta dalam rapat terbuka, dalam bentuk kegiatan-kegiatan dalam satu ruangan. Tentu sekarang sudah era digital. Era yang sudah sangat mobile. Tentunya bagaimana informasi itu bisa tersampaikan (ke pemilih pemula)," papar Dedi dalam sebuah diskusi di gedung Kemendagri, Jakarta, Jumat (27/7/2018).

Baca juga: Presidential Threshold Kembali Digugat, Dianggap Mengebiri Hak Konstitusional Pemilih Pemula

Upaya tersebut merupakan bagian dari amanat Pasal 434 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum.

Salah satu terobosan yang dilakukan Kemendagri misalnya, menyusun cerita dalam bentuk komik.

Komik itu akan memuat konten terkait pentingnya penggunaan hak suara pemilih pemula bagi nasib Indonesia ke depan.

Baca juga: Melihat Semangat Pemilih Pemula dan Lansia Mengikuti Pemungutan Suara

Penyusunan komik ini melibatkan sejumlah pihak guna memastikan pesan-pesan yang ada dikemas dengan menarik dan mudah dicerna oleh anak-anak muda.

"Tidak terlalu banyak cerita soal pasal-pasal (dalam UU Pemilu). Contohnya, soal gunakan hak suara pada saat pengumungutan suara. Itu sudah merupakan pesan tersirat penegasan bagaimana mendorong masyarakat bisa datang ke TPS nanti," katanya.

Selain itu, Dedi menilai sebagian besar pemilih pemula juga tak mengetahui secara rinci 20 partai politik peserta Pemilu 2019.

Baca juga: Komisi II Minta Pemerintah Tuntaskan Perekaman Data e-KTP dan Antisipasi Pemilih Pemula

Sehingga, materi-materi kreatif melalui berbagai jenis media perlu dikembangkan guna memancing antusiasme pemilih pemula.

" Pemilih pemula akan jadi penasaran. Mudah-mudahan bisa membantu menyebarluaskan pelaksanaan Pemilu 2019," kata dia.

Langkah seperti ini, menurut Dedi, juga untuk memenuhi target partisipasi pemilih pada Pemilu 2019 sebesar 77,5 persen sebagaimana yang ditetapkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN).

"Kemudian apa yang ditargetkan kiranya dengan berbagai upaya pemerintah tentunya adalah langkah meningkatkan tingkat partisipasi masyarakat," katanya.


Let's block ads! (Why?)

Baca Lagi Aje https://nasional.kompas.com/read/2018/07/27/16595471/cara-pemerintah-tingkatkan-partisipasi-pemilih-pemula-pada-pemilu-2019

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Cara Pemerintah Tingkatkan Partisipasi Pemilih Pemula pada ..."

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.