Petugas gabungan dari Linmas, Polri, dan TNI mendistribusikan logistik pemilu ke Grumbul Cibun, Desa Sunyalangu, Kecamatan Karanglewas, Kabupaten Banyumas, yang hanya dapat diakses lewat jembatan gantung. Sambil berjalan kaki, mereka menggendong logistik pemilu itu menggunakan jarit.
Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Sunyalangu, Saeful Aries mengatakan total terdapat 16 TPS di Desa Sunyalangu. TPS 16 yang berada di Grumbul Cibun menjadi wilayah paling ekstrem di desa tersebut.
"Distribusi logistik Pemilu 2024, khusus TPS 16 Grumbul Cibun mempunyai wilayah yang cukup ekstrem karena akses jalannya hanya melalui jembatan gantung dan hanya bisa dilewati oleh sepeda motor," kata Saeful kepada wartawan, Selasa (13/2/2024).
Saeful mengatakan, Grumbul Cibun berada di antara dua bukit yang terletak di dua kecamatan yang berbeda. Setidaknya ada 210 warga di sana yang terdaftar sebagai pemilih.
"Lokasi ini harus melewati dua kecamatan, Kedungbanteng dan Karanglewas. Tepatnya ada diantara lereng Bukit Cokol dan Pondokrau," ujar dia.
Kapolsek Karanglewas, AKP Sutardiana mengatakan pihaknya turut memastikan penyaluran logistik dan pelaksanaan pemilu berlangsung dengan aman.
"Ini untuk memastikan semuanya aman. Nanti juga dijaga oleh Linmas, TNI, dan Polri," kata Sutardiana.
Medan yang ekstrem menjadi pertimbangan distribusi logistik pemilu berupa kotak-kotak suara itu dilakukan dengan berjalan kaki.
"Medannya cukup ekstrem, dibawa dengan digendong jalan kaki karena melewati jembatan gantung," ucap Sutardiana.
"Potensi bencana di daerah ini antara lain longsor dan angin puting beliung. Kami maksimalkan untuk antisipasi dampak bencana tersebut," imbuh dia.
Simak Video "Ketua KPU Kaltim Beberkan Tantangan Penyaluran Logistik Pemilu 2024"
[Gambas:Video 20detik]
(dil/apl)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Logistik Pemilu buat Grumbul Cibun Banyumas Digendong Jalan Kaki - detikJateng"
Posting Komentar