BANDA ACEH - Pemuda sangat berperan penting sebagai agen perubahan dalam mengawasi jalannya pemilihan umum (pemilu) di Indonesia. Dalam proses pemilu yang akan datang, pemuda harus mampu mengambil peranan penting dalam pengawasan jalannya pesta demokrasi.
“Bagi kami sebagai pengawas pemilu, pemuda itu merupakan aktor yang bisa melakukan perubahan dari proses demokrasi di Indonesia, terutama dalam meningkatkan paritisipasi dan pengawasan pemilu,” kata Marini, Kordiv Pengawasan dan Hubal Panwaslih Provinsi Aceh dalam program Serambi Podcast edisi Jumat (29/10/2021).
Serambi Podcast hari ini mengangkat tema “Partisipasi Pemuda dalam Pengawasan Pemilu”, yang menghadirkan tiga narasumber. Mereka adalah Marini, selaku Kordiv Pengawasan dan Hubal Panswaslih Provinsi Aceh, Margaret Alyatul Maimunah yang juga Anggota Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) dan Khairil Akbar, Akademisi Fakultas Hukum Universitas Syiah Kuala, yang dipandu oleh jurnalis Serambi Indonesia, Agus Ramadhan.
Marini mengatakan, dalam menghadapi Pemilu Serentak 2024 mendatang, peran pemuda sangat dibutuhkan dalam meningkatkan partisipasi pemilihan kepada masyarakat.
“Setidaknya memberikan edukasi penyadaran dan pemahaman pemilu yang baik itu seperti apa, dan memberi pemahaman kepada masyarakat jika ada indikasi kecurangan selama pemilu dan langkahnya,” kata Marini. Ia pun meminta kepada seluruh pemuda untuk terlibat aktif dalam penyelenggaraan dan mengawasi jalannya pemilu.
“Karena bagi kami Bawaslu, keberhasilan itu tidak hanya menangani setiap laporan tetapi bagaimana melakukan pencegahan dengan andanya partisipasi pemuda dalam mengawal ini,” imbuhnya.
Sementara itu, dalam pemilu, Margaret Alyatul Maimunah mengingatkan bahwa pemuda yang belum memiliki hak politik, tidak boleh dilibatkan dalam kegiatan dan kampanye politik.
“Jika dikaitkan dengan rentan usia pemuda antara 16-17 tahun yang belum punya KTP, artinya dia pemuda atau anak yang tidak punya hak untuk memilih. Mereka tidak boleh diikutsertakan dalam kegiatan politik,” jelas anggota KPAI itu.
Maraget pun mendorong para pemuda untuk terlibat aktif dalam pencegahan dan pengawasan pemilu yang akan datang. Di samping itu, Akademisi FH USK, Khairil Akbar meingatkan bahwa pemuda harus mengambil peran dalam mengawasi pemilu, menjadi bagian dalam gerakan pengawasan partisipatif.
“Pemuda itu cenderung lebih bersih, idealis dan netral. Manfaatkan idealisme itu untuk menegakkan hukum, menjadikan pemilu kita menjadi jujur, adil, langsung, umum, bebas, dan rahasia,” tukasnya.(ar)
Baca Lagi Aje https://aceh.tribunnews.com/2021/10/30/pemuda-harus-terlibat-awasi-pemiluBagikan Berita Ini
0 Response to "Pemuda Harus Terlibat Awasi Pemilu - Serambinews.com"
Posting Komentar