NEGARA, BALI EXPRESS - Berbagai persiapan dalam pelaksanaan pemilihan bupati dan wakil bupati di Kabupaten Jembrana mulai dilakukan KPU Jembrana. Salah satunya memastikan kesiapan mereka dalam hal kesehatan di tengah pendemi Covid-19 dengan melaksanakan rapid test. Tidak hanya di Jembrana, kegiatan rapid test ini juga dilaksanakan serentak oleh jajaran KPU di seluruh Propinsi Bali, yang dimulai, Jumat (12/6).
Ditemui seusai pelaksanaa rapid test di Gedung Farmasi Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana, Ketua KPU Jembrana Ketut Gede Tangkas Sudiantara mengatakan, rapid test ini adalah salah satu upaya KPU Jembrana dalam melaksanakan tugas-tugas, sudah melaksanakan protokol kesehatan sesuai dengan instruksi pemerintah. “Kegiatan ini sesuai protokol kesehatan dari pemerintah, di mana seluruh penyelenggara KPU beserta sekretariat, serta penyelenggara adhoc PPK PPS termasuk sekretariat wajib mengikuti rapid test,” ujarnya.
Untuk KPU Jembrana, lanjut Tangkas, sedianya 36 orang ikut test, namun 1 orang dari tenaga pendukung berhalangan hadir sehingga total yang dites sebanyak 35 orang. Mereka yang ikut tes terdiri dari komisioner 5 orang, sekretariat 22 orang dan tenaga pendukung 8 orang. “Semua yang dites hasilnya non-reaktif. Namun ada 1 orang tenaga pendukung berhalangan hadir,” terangnya.
Selain itu Tangkas menambahkan, pada hari yang sama para PPK dan PPS se-Kabupaten Jembrana juga melaksanakan rapid test yang pelaksanaannya tersebar di Puskesmas I dan II di masing-masing kecamatan. Jumlah PPK dan PPS yang sudah dites sebanyak 212 orang, sisanya akan dilanjutkan Sabtu (13/6). “Khusus untuk PPK dan PPS dilakukan di puskesmas. Dari 212 orang PPK dan PPS yang ditest, 211 orang hasilnya nonreaktif, sedangkan 1 orang hasilnya reaktif,” jelasnya.
Satu orang penyelenggara pemilu yang reaktif rapid itu, sambung Tangkas, berasal dari sekretariat PPS Gilimanuk. “Sesuai protokol kesehatan Covid-19, yang bersangkutan sudah menjalani isolasi mandiri dan rencananya besok (Sabtu, Red) akan dilakukan PCR/Swab,” pungkasnya.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "247 Orang Penyelenggara Pemilu di Jembrana Dirapid Test, 1 PPS Reaktif - Jawa Pos"
Posting Komentar