INFO NASIONAL-- Bupati Kabupaten Pasangkayu, Agus Ambo Djiwa, menggelar rapat koordinasi (rakor) dengan stakeholder terkait tahapan pelaksanaan pilkada 2020.
Hadir Wakil Bupati Muhammad Saal, anggota KPU Pasangkayu Alamsyah, Ketua Bawaslu Pasangkayu Ardi Trisandi, unsur pimpinan Forkopimda, para asisten dan sejumlah kepala OPD.
Di kesempatan itu Bupati Agus menyampaikan beberapa penekanan terkait pelaksanaan tahapan Pilkada yang tengah berlangsung. Agar Pilkada yang rencananya di helat Desember nanti berlangsung aman dan lancar.
Kata dia terutama masalah akurasi data pemilih. "Penyelenggara Pemilu harus melibatkan semua elemen di proses pencocokan dan penelitian (coklit), agar data pemilih benar-benar valid," katanya.
"Akurasi data pemilih bukan hanya tanggung jawab KPU, tapi tanggung jawab semua pihak. KPU harus membangun koordinasi dengan pemerintah desa dan dusun dalam validasi data pemilih. Kalau bisa data DP4 (Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu) di tempel ditempat-tempat umum, agar semua bisa melihat dan mengoreksi," imbuhnya.
Sambung dia, ke akurasian data pemilih di Pilkada ini sangat penting. Sebab tensi dan animo masyarakat dalam memilih calon pemimpinnya diyakini berbeda dibanding saat Pilpres dan Pileg lalu.
"Data pemilih ini selalu saja menjadi masalah saat pemilu sebelum-sebelumnya. Saat pilkada nanti kita tidak ingin data pemilih jadi masalah lagi. Antusiasme pemilih di pilkada nanti pasti sangat tinggi" ucapnya.
Sementara, selain hal tersebut, Bupati Agus juga mengingatkan penyelenggara agar benar-benar memperhatikan protokol kesehatan dalam menjalankan setiap tugasnya. Sebab saat ini Pasangkayu kembali ke zona merah Covid-19. (*)
Baca Lagi Aje https://nasional.tempo.co/read/1367583/bupati-pasangkayu-ingatkan-penyelenggara-pemilu-soal-akurasi-data-pemilih
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Bupati Pasangkayu Ingatkan Penyelenggara Pemilu Soal Akurasi Data Pemilih - Nasional Tempo"
Posting Komentar