Search

TPS Hingga DPT Perlu Perbaikan pada Pemilu Mendatang - Medcom.Id

Jakarta: Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) I Dewa Raka Sandi mengungkapkan terdapat sejumlah catatan yang perlu menjadi perhatian dalam penyelenggaraan pemilu ke depan. Salah satunya, penempatan tempat pemungutan suara (TPS).
 
"Pada penyelenggaraan pemilu berikutnya selain bencana nonalam pandemi covid-19 adalah kondisi geografis yang berpengaruh pada lokasi TPS di daerah pelosok," ujar Dewa saat dikonfirmasi, Kamis, 31 Desember 2020.
 
Akurasi daftar pemilih tetap (DPT) juga perlu diperhatikan bagi pemilih yang telah meninggal. Pemilih tersebut mesti dicoret dari DPT.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


"(Bisa dicoret nama) pemilih yang merantau tidak berada di domisili sehingga tidak bisa datang ke TPS pada hari pemungutan suara," papar dia.
 
Kemudian, pemilih perlu mendapat sosialisasi lebih masif ihwal kedisplinan saat hadir di TPS sesuai waktu yang tertera di undangan. Sehingga, tidak ada pemilih yang tidak dapat memberikan hak suara lantaran telat.
 
Dia menuturkan partisipasi pemilih pada pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 mencapai 76,09 persen. Angka tersebut meningkat dibandingkan partisipasi pemilih pada Pilkada 2015 sebesar 69,06 persen.
 
KPU meyakini tingginya partisipasi pemilih tidak terlepas dari peran aktif penyelenggara pilkada, aparat kepolisian, TNI, dan pihak terkait lainnya. Mereka telah bekerja maksimal untuk memastikan pelaksanan Pilkada Serentak 2020 sesuai dengan protokol kesehatan.
 
"Ucapan terima kasih juga diberikan kepada masyarakat yang telah datang ke TPS memberikan hak suaranya dengan tetap patuh menerapkan protokol kesehatan," tutur dia.
 

(REN)

Let's block ads! (Why?)

Baca Lagi Aje https://www.medcom.id/pilkada/news-pilkada/dN6AayaK-tps-hingga-dpt-perlu-perbaikan-pada-pemilu-mendatang

Bagikan Berita Ini

0 Response to "TPS Hingga DPT Perlu Perbaikan pada Pemilu Mendatang - Medcom.Id"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.