Search

Bawaslu Bicara 'Serangan Tarawih' Saat Puasa di Masa Pemilu - detikNews

Jakarta -

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI mewanti-wanti soal pemberian uang yang diduga akan dilakukan oknum menjelang Pemilu 2024. Belajar dari periode 2019, Bawaslu kini mencemaskan soal 'Serangan Tarawih'.

Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja mengenang saat timnya melakukan patroli di tahun 2018, saat masa kampanye juga berbarengan dengan bulan Ramadhan. Hal itu disampaikannya dalam rapat koordinasi antara Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) di Hotel Sultan, Jakarta Pusat.

"Pada saat itu, terjadi yang namanya serangan, saya kira bukan 'Serangan Fajar', tapi 'Serangan Tarawih', setelah pembagian pada saat Salat Tarawih kemudian menjelang salat, dan pembagian uang menjelang sahur," kata Rahmat Bagja dalam paparannya, Kamis (19/1/2023).

Bahkan Bagja menilai pemberian itu tak hanya berupa uang tunai. Ia menyebut adanya sumbangan berupa alat salat yang terkadang ditarik kembali saat peserta pemilu itu tak lolos.

"Pembagian karpet masjid, setelah kalah ada yang ditarik, ada yang tidak. Inilah namanya demokrasi di Indonesia," ujar dia.

Oleh karena itu, di tahun ini yang dipercaya sebagai gerbang menuju masa Pemilu, Bagja memperingatkan soal politik uang yang kemungkinan bakal terjadi kembali saat bulan Ramadan tahun ini. Ia menyebut terkadang pemberian sodaqoh itu dibarengi dengan agenda sosialisasi.

"Dan ini agak sulit kita lakukan penegakannya. Dan nanti mungkin ada peningkatan pencairan uang pecahan Rp 20.000- Rp 50.000. Kemungkinan terjadi besar di bulan April dan Mei," terang Bagja.

Selain itu, Bagja juga mengaku kebingungan dengan adanya pemberian uang berdalih agama. Ia menduga bakal ada pemberian dana politik melalui metode zakat.

"Kalau kita berhentikan yang marah MUI, kita dimarahi MUI. Orang berbuat baik kok dibatasi, ini menjadi juga permasalahan kami di forum-forum keagamaan," pungkas Bagja.

(mha/zap)

Adblock test (Why?)

Baca Lagi Aje https://news.google.com/__i/rss/rd/articles/CBMiYWh0dHBzOi8vbmV3cy5kZXRpay5jb20vcGVtaWx1L2QtNjUyNTA2MC9iYXdhc2x1LWJpY2FyYS1zZXJhbmdhbi10YXJhd2loLXNhYXQtcHVhc2EtZGktbWFzYS1wZW1pbHXSAWVodHRwczovL25ld3MuZGV0aWsuY29tL3BlbWlsdS9kLTY1MjUwNjAvYmF3YXNsdS1iaWNhcmEtc2VyYW5nYW4tdGFyYXdpaC1zYWF0LXB1YXNhLWRpLW1hc2EtcGVtaWx1L2FtcA?oc=5

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Bawaslu Bicara 'Serangan Tarawih' Saat Puasa di Masa Pemilu - detikNews"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.