JAKARTA, KOMPAS.com - Pemilihan umum 2014 menjadi pemilu ke-11 yang digelar pemerintah.
Sedangkan pada tahun yang sama juga digelar pemilihan presiden secara langsung yang ke-3.
Untuk pemilihan legislatif, para pemilih diberi kesempatan untuk memilih calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), dan Dewan Perwakilan Daerah (DPD). Untuk Pemilu DPR dan DPRD menggunakan sistem proporsional terbuka (suara terbanyak), sedangkan untuk memilih anggota DPD menggunakan sistem distrik berwakil banyak.
Pemilu legislatif 2014 digelar pada 9 April. Khusus untuk pemungutan suara di luar negeri digelar sebelum 9 April dan hanya memilih anggota DPR.
Baca juga: Anggaran Tahapan Pemilu Tahun Ini Baru Cair Rp 2 Triliun, KPU: Rp 6 Triliun Lagi Kapan?
Pada Pemilu 2014 ada 15 partai politik yang menjadi peserta, yaitu:
- Partai NasDem
- Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)
- Partai Keadilan Sejahtera (PKS)
- Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP)
- Partai Golongan Karya (Golkar)
- Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra)
- Partai Demokrat
- Partai Amanat Nasional
- Partai Persatuan Pembangunan
- Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura)
- Partai Bulan Bintang
- Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI)
Selain itu ada 3 partai politik lokal di Aceh yang mengikuti pemilu 2014. Mereka adalah:
- Partai Damai Aceh
- Partai Nasional Aceh
- Partai Aceh
PDIP menjadi pemenang Pemilu 2014 dengan 23.681.471 suara dan 109 kursi di DPR.
Posisi kedua ditempati Partai Golkar dengan 18.432.312 suara dan 91 kursi di DPR.
Di posisi ketiga ditempati Partai Gerindra dengan 14.760.371 suara dan 73 kursi di DPR.
Sedangkan untuk Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2014 diikuti oleh dua pasang calon Presiden dan Wakil Presiden, yaitu Prabowo Subianto yang berpasangan dengan Hatta Rajasa dan Joko Widodo yang berpasangan dengan Jusuf Kalla. Proses pemungutan suara dilaksanakan pada tanggal 9 Juli 2014
Baca juga: KPU Anggarkan Alat Pelindung Diri Rp 4,6 Triliun untuk Pemilu 2024
Pemilihan presiden dan wakil presiden dimenangi oleh pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla dengan memperoleh 70.997.833 suara (53,15 persen), mengalahkan pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa yang memperoleh 62.576.444 suara (46,85 persen) sesuai dengan keputusan KPU RI pada 22 Juli 2014.
Presiden dan Wakil Presiden terpilih dilantik pada tanggal 20 Oktober 2014
Sumber: KPU
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Bagikan Berita Ini
0 Response to "Sejarah Pemilu dan Pilpres 2019, dari Peserta hingga Hasil - Kompas.com - Nasional Kompas.com"
Posting Komentar